it's 2PM and 2AM

it's 2PM and 2AM

Pages

Selasa, 31 Mei 2011

my unnies

cre : vic unni and krystal unni :D

it's 2PM

2PM adalah boy band Korea Selatan yang berada di bawah manajemen artis JYP Entertainment. Pada awalnya grup ini terdiri dari 7 anggota, namun sekarang hanya terdiri dari 6 anggota. Jaebeom[1]Nichkhun, Taecyeon, Wooyoung, dan Chansung. Sekarang 2PM terdiri dari Junsu, Junho, mengumumkan dirinya keluar dari 2PM pada September 2009, setelah adanya kontroversi mengenai komentar negatif yang dibuatnya mengenai Korea lima tahun yang lalu diketahui publik.
Bersama-sama 2AM, 2PM adalah salah satu dari dua subgrup yang dibentuk dari boy band One Day. Grup ini pertama kali melakukan debutnya pada 4 September 2008 dengan lagu "10 Jeom Manjeome 10 Jeom" (10점 만점에 10점) yang menonjolkan gaya tari akrobatik dan b-boy.

Selain Nichkhun, anggota 2PM merupakan hasil audisi yang dilakukan JYPE, dan menerima pelatihan keras dari JYPE. Hari-hari pelatihan keras yang diterima mereka dijadikan acara dokumenter pelatihan bintang baru Hot Blood Men yang ditayangkan Mnet. Anggota waktu itu berjumlah 13 orang. Pilihan pemirsa nantinya membuat 3 anggota dikeluarkan. Mereka kemudian dibagi menjadi 2AM yang menonjolkan kemampuan vokal dam 2PM yang menonjolkan kemampuan tari dan B-Boy akrobatik.

original album stuff

dengan modal nabung doang perbulan, akhirnya bisa beli stuff-stuff original barang-barang kpop. alhamdulillah...



 

sepintas mengenai missashi

"tak kenal maka tak sayang" >> gatau kenapa gue percayaaa aja sama ungkapan singkat yang satu ini. namanya juga manusia, butuh sosialisasi doooong yayayaya :D penasaran sama orang dibalik blog singkat ini??
ayo ayo ayo!

nama asli gue Marrisa Putri Damayanti tapi gara-gara keberatan nama diubah deh jadi Marrisa Putri. punya kakak 1 dan adik 1 orang. intinya sih gue anak kedua. di rumah dipanggil putri, di sekolah dipanggil icuy *haah gara-gara film maricuy tah* , di tempat les dipanggil marrisa. masih 16 tahun sampe sekarang tapi nanti tanggal 9 September gue SWEET SEVENTEEN dong aw aw aw :D sekarang dapet kelas alam di SMAN 1 Subang tepatnya di alam 1 (»°ALMONE'S°«) *sorry alay*. KM di kelas gue itu FAISAL, sengaja dicapslock karena kita nggak tau asal 'sesuatu' ini dari mana. gue kebagian absen 23 sebelum syamsul sesudah imam. gue keturunan padang, lahirnya di jakarta. so, ayo berbahasa minang!!

punya temen banyak dimana-mana *loh*, dan juga di kelas anak-anak suka nyamain gue sama "NAM", salah satu pemain di "the little things called love". rambut panjang tipis, kurus agak tinggi, tapi doyan makan.

nih tampang asli gue :


sekarang gue masih pelajar tapi berkarir ~lol. mulai dari megang ketua jurnalistik titik hitam di sekolah, jadi announcer di radio lokal, terakhir jadi wartawan di koran lokal, gue suka banget MAKAN but please jangan kasih gue KEJU ataupun SUSU PUTIH cause i don't like it and totally HATE. suka banget sama dunia fotografi tapi kadang-kadang disuruh jadi objeknya. nggak suka gelap!!

i'm a biggy fond of SS501, 2PM, 2AM, F(X), Miss A. intinya sih i'm a kpopers!! tapi freak nya lebih ke SS501 sama 2PM aw aw aw :D

nih foto merekaaa :

 nah yg gue taksir tuh yang paling kiri, Park Jung Min :D



 nah yg gue suka yg paling kanan. Lee Jun Ho :D

apalagiii ya?

kata orang sih gue friendly, ramah, tapi gue ini bawel. gue bisa menjadi seorang pendengar tapi gue susah buat jadi pemberi nasihat. gue suka hal-hal yg bikin gue seneng tapi gue ngga suka ada orang yang nyari ribut di kehidupan gue. gue ngga suka orang sombong, apalagi yang kata-katanya kasar.

yaa that's a simple introducing i think. let's be friends!


-missashi-

Senin, 30 Mei 2011

4 karya cantik milik Ilana Tan

bloggers, siapa sih yang nggak kenal sama Ilana Tan? penulis novel ternama ini menjadi sosok yang naik daun semenjak keluarnya novel pertama hasil karyanya yang berjudul Summer in Seoul. beliau membuat 4 sekuel dari novelnya sendiri yaitu Summer In Seoul, Autumn in Paris, Winter in Tokyo, dan Spring in London. 
so, buat kalian semua yang belum sempat mengetahui ataupun membaca novel tersebut, kalian HARUS membacanya!! kisahnya roman, diselimuti konflik dan memiliki ending yang begitu menyentuh. 
penasaran?? i'll post some synopsis about her novels :D

SUMMER IN SEOUL

Jung Tae-Woo penyanyi muda terkenal Seoul yang muncul kembali setelah empat tahun menghindari dunia showbiz.

“Aku hanya ingin memintamu berfoto denganku sebagai pacarku,” kata Jung Tae-Woo pada gadis di hadapannya.

Sandy alias Han Soon-Hee gadis blasteran Indonesia-Korea yang sudah mengenali Jung Tae-Woo sejak awal, namun sedikit pun tidak terkesan.

Sandy mengangkat wajahnya dan menatap laki-laki itu, lalu berkata, “Baiklah, asalkan wajahku tidak terlihat.”
Awalnya Jung Tae-Woo tidak curiga kenapa Sandy langsung menerima tawarannya. Sementara Sandy hanya bisa berharap ia tidak akan menyesali keputusannya terlibat dengan Jung Tae-Woo. Hari-hari musim panas sebagai “kekasih” Jung Tae-Woo dimulai. Perubahan rasa itu pun ada. Namun keduanya tidak menyadari kebenaran kisah empat tahun lalu sedang mengejar mereka.

AUTUMN IN PARIS

Tara Dupont menyukai Paris dan musim gugur. Ia mengira sudah memiliki segalanya dalam hidup… sampai ia bertemu Tatsuya Fujisawa yang susah ditebak dan selalu membangkitkan rasa penasarannya sejak awal. 

Tatsuya Fujisawa benci Paris dan musim gugur. Ia datang ke Paris untuk mencari orang yang menghancurkan hidupnya. Namun ia tidak menduga akan terpesona pada Tara Dupont, gadis yang cerewet tapi bisa menenangkan jiwa dan pikirannya… juga mengubah dunianya.

Tara maupun Tatsuya sama sekali tidak menyadari benang yang menghubungkan mereka dengan masa lalu, adanya rahasia yang menghancurkan segala harapan, perasaan, dan keyakinan. Ketika kebenaran terungkap, tersingkap pula arti putus asa… arti tak berdaya… Kenyataan juga begitu menyakitkan hingga mendorong salah satu dari mereka ingin mengakhiri hidup…

WINTER IN TOKYO
Tetangga baruku, Nishimura Kazuto, datang ke Tokyo untuk mencari suasana baru. Itulah katanya, tapi menurutku alasannya lebih dari itu. Dia orang yang baik, menyenangkan, dan bisa diandalkan. Perlahan-lahan—mungkin sejak malam Natal itu—aku mulai memandangnya dengan cara yang berbeda. Dan sejak itu pula rasanya sulit membayangkan hidup tanpa dia.

—Keiko tentang Kazuto
Sejak awal aku sudah merasa ada sesuatu yang menari dari Ishida Keiko. Segalanya terasa menyenangkan bila dia ada. Segalanya terasa baik bila dia ada. Saat ini di dalam hatinya masih ada seseorang yang ditunggunya. Cinta pertamanya. Kuharap dia bisa berhenti memikirkan orang itu dan mulai melihatku. Karena hidup tanpa dirinya sama sekali bukan hidup.

—Kazuto tentang Keiko
Mereka pertama kali bertemu di awal musim dingin di Tokyo. Selama sebulan bersama, perasaan baru pun mulai terbentuk. Lalu segalanya berubah ketika suatu hari salah seorang dari mereka terbangun dan sama sekali tidak mengingat semua yang terjadi selama sebulan terakhir, termasuk orang yang tadinya sudah menjadi bagian penting dalam hidupnya..

SPRING IN LONDON
Gadis itu tidak menyukainya. Kenapa? 

Astaga, ia—Danny Jo—adalah orang yang baik. Sungguh! Ia selalu bersikap ramah, sopan dan menyenangkan. Lalu kenapa Naomi Ishida menjauhinya seperti wabah penyakit? Bagaimana mereka bisa bekerja sama dalam pembuatan video musik ini kalau gadis itu mengacuhkannya setiap saat? Kesalahan apa yang sudah dia lakukan?
Bagaimanapun juga Danny bukan orang yang gampang menyerah. Ia akan mencoba mendekati Naomi untuk mencari tahu alasan gadis itu memusuhinya. 

Tetapi ada dua hal yang tidak diperhitungkan Danny. Yang pertama adalah kemungkinan ia akan jatuh cinta pada Naomi Ishida yang dingin, misterius, dan penuh rahasia itu. Dan yang kedua adalah kemungkinan ia akan menguak rahasia gelap yang bisa menghancurkan mereka berdua dan orang-orang yang mereka sayangi.

Kategori: Fiksi dan Sastra / Novel / Metro Pop
Pengarang: Ilana Tan

Modern History of Korea (20th century - present)

안녕하새요 all!!  :D :D
now i'll post one of history about Korea. i got this material from our project at school. 
semoga bermanfaat buat kita semua yayayyaaaaa ^^

1910 - 45: During its occupation, Japan built up Korea's infrastructure, especially the street and railroad systems. However, the Japanese ruled with an iron fist and attempted to root out all elements of Korean culture from society. People were forced to adopt Japanese names, convert to the Shinto (native Japanese) religion, and were forbidden to use Korean language in schools and business. The Independence Movement on March 1, 1919, was brutally repressed, resulting in the killing of thousands, the maiming and imprisoning of tens of thousands, and destroying of hundreds of churches, temples, schools, and private homes. During World War II, Japan siphoned off more and more of Korea's resources, including its people, to feed its Imperial war machine. Many of the forced laborers were never repatriated to Korea.

1945 - 60: The Japanese surrender on August 15, 1945, cause the peninsula to came under divided rule: the USSR occupied Korea north of the 38th parallel, while the U.S. occupied the southern section. Under UN auspices, a democratic government established the Republic of Korea (South Korea) in 1948 with its capital in Seoul. The Communists established the Democratic People's Republic of Korea (North Korea) with its capital in P'yongyang. On June 25, 1950, the North Korean Army invaded the South, starting the Korean War. UN forces helped the South while Communist Chinese volunteers sided with the North, resulting in a three year war which left millions dead on both sides. (The Korean War section gives greater detail about this period, including a day-by-day calendar with historical events, diary entries from people who were there, and period photographs.) Student protests against the corrupt government caused Syngman Rhee to step down as president in 1960.
1961 - 79: On May 16, 1961, General Park, Chung Hee organized a military coup and toppled the civilian government. He then established martial law and later had himself elected president. Though his leadership was oppressive, President Park instigated many economic and social changes which helped elevate Korea into and industrializing nation. Major infrastructure enhancements, including the Seoul-Pusan expressway and the Seoul subway system, began under his regime. The Korean CIA chief assassinated President Park on October 26, 1979.
1980 - 87: In the power vacuum left by President Park's death, General Chun, Doo Hwan staged a military coup and seized power on May 17, 1980. After re-establishing martial law, he had himself elected President and banned several hundred former politicians from campaigning. A military crackdown against student protests in the southern city of Kwangju resulted in hundreds of deaths and injuries. Although his rule was more lenient than General Park's, and he adopted many reforms, the Korean people became tired of military rule. Violent student demonstrations in 1987 forced President Chun to implement more social reforms and hold presidential elections in 1988.
1988 - 92: General Noh, Tae-woo, Chun's chosen political successor, won the presidential election. The opposition party failed to field a single candidate, splitting the opposition vote and giving Noh a comfortable win. During his term, President Noh's government established diplomatic relations with many non-capitalist countries, including the People's Republic of China and the Soviet Union, both long-term allies of communist North Korea. The successful hosting of the 1988 Olympic Games brought Korea to the center stage of world recognition.
1992 - 1996: The election of President Kim, Young-sam ushered in a new era of civilian rule. Since taking office he worked hard to reform the widely criticized regulatory system through his "New Economy" and "Globalization" programs. The implementation of the real-name financial transaction act put an end to the easy hiding of hot money. Another 2,000 rules and regulations were abolished or amended during Presdient Kim's term. Despite the many contibutions he made, Kim, Young-sam will probably be remembered most for the dismal economic situation the country was in when he left office.

1997 - present: The election of President Kim, Dae-jung marked the first time an opposition leader has been elected as president in Korea. After failing in four other attempts to win the popular vote, his party joined with the party of Kim, Jong-pil, and riding the population's growing resentment towards the ruling party, gained the narrow majority needed to gain the presidency. His term immediately got off to the rocky start when the former ruling party boycotted the National Assembly session which was to have confirmed President Kim's choice of cabinet and prime minister candidates.


and this is the link that u can find this article :D 


구맙슴니다 yeorobun :D

it's my first turn to post !!!

hello guys! welcome to my 'another' blog. actually i have 3 blogs (tumblr, onsugar, and another blogspot). but this blog is dedicated to my computer teacher hehe :D 
i'll post some of my stuff that i like it and want to share to all of you :3
but please don't BASH, and don't try to DISTURB this kind of things that i'll post. it's JUST FOR FUN :D :D

thank you :3
-missashi-